Alamat:
Kendal, Ds. Kramat, Kec. Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur (64419)
Jam Kerja:
Senin-Sabtu: 07:00-18:00 WIB
Alamat:
Kendal, Ds. Kramat, Kec. Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur (64419)
Jam Kerja:
Senin-Sabtu: 07:00-18:00 WIB
Nganjuk. Yayasan Pendidikan Islam Baitul ‘Izzah Nganjuk kedatangan tamu dari Sekolah Islam Dian Didaktika. Tim Sekolah Islam Dian Didaktika yang turut hadir yakni Direktur Pendidikan Dian Didaktika, Kepala KB-TK Islam Dian Didaktika, Kepala SD Islam Dian Didaktika, Kepala SMP Islam Dian Didaktika dan Kepala SMA Islam Dian Didaktika. Pertemuan ini bertujuan untuk melihat implementasi metode ummi dan International Class Program (ICP) di YPI Baitul ‘Izzah. Kegiatan studi tiru ini berlangsung pada Jumat (17/5) di Aula YPI Baitul ‘Izzah.
Tim Dian Didaktika disambut oleh keluarga Baitul ‘Izzah dengan penuh rasa senang dan hormat. Kegiatan observasi yang dilakukan Dian Didaktika menyasar ke dapur dan kegiatan makan siang siswa. Implementasi makan siang bersama di Baitul ‘Izzah dinilai sangat bangus sehingga siswa tidak perlu membawa bekal dan sudah terjamin.
Acara studi tiru diawali dengan pembacaan tilawah dan sari tilawah oleh siswa SMPI Baitul ‘Izzah. Dilanjutkan dengan sambutan oleh Direktur Pendidikan Dian Didaktika dan Ketua YPI Baitul ‘Izzah.
“Kami memilih program ICP pada awalnya nekat. Enam sampai tujuh kali proses akhirnya kami memilih metode ummi. Kami memberlakukan metode ummi ini mulai dari TK hingga SMA. Kita tekankan untuk bisa sertifikasi,” jelas Bapak Nurhadi selaku Ketua YPI Baitul ‘Izzah.
Untuk menunjukkan hasil dari implementasi metode ummi dan ICP, Baitul ‘Izzah menampilkan simulasi uji publik tartil dan turjuman metode ummi dipandu oleh ustadz Arif. Lanjutnya di program ICP menampilkan story telling dari siswa.
ICP merupakan program hasil kerja sama dengan T2edi (Teacher Training and Education Development Institute). Program ICP yakni English as a second language, mathematic dan science. Hasil dari checkpoint 2022/2023 ada 46% siswa yang mendapatkan kategori excellent dan 54% kategori basic.
“Dari 78 siswa, ada 1 siswa yang memperoleh hasil score perfect 100 in English. Dan 20 siswa memperoleh hasil Excellent – Good. Dari 78 siswa, ada 38 siswa yang memperoleh nilai antara level Basic-Aspiring ,” jelas Ustadzah Saidah
Usai kegiatan paparan tentang program dan uji publik metode ummi maupun ICP, dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab.
Kegiatan studi tiru berlangsung lancar dan diakhiri dengan mengunjungi SD Islam Baitul ‘Izzah.