Kegiatan Manasik Haji
Sabtu, 07 Oktober 2023 KB-TKIT Baitul ‘Izzah dan siswa – siswi TK gugus 5 menyelenggarakan manasik haji rutin untuk siswa-siswinya. Dibantu dengan guru-guru yang bertugas, acara yang dimulai sejak pagi dan diikuti kurang lebih 218 anak dan kurang lebih 20 guru pendamping ini, berjalan lancar dan menyenangkan.

Tujuan utama dari kegiatan manasik haji tersebut adalah untuk memupuk iman dan taqwa siswa siswi KB-TKIT Baitul ‘Izzah pada rukun islam, tepatnya rukun islam yang ke lima, yang dapat dimulai sejak dini. Kegiatan ini juga secara tidak langsung dapat memberikan pengalaman sesungguhnya mengenai gambaran apa dan bagaimana sebenarnya ibadah haji di Jazirah Arab.

Dalam kegiatan ini, anak-anak diperkenalkan pada 6 rukun haji. Mereka dipandu untuk terjun langsung dan dipandu oleh beberapa guru untuk mendampingi selama kegiatan berlangsung. Sebagai tanda dimulainya kegiatan manasik haji, dengan menggunakan kain ihram dan seragam putih-putih.
Setelah itu, anak-anak diajarkan untuk melakukan Wukuf, atau berdiam diri, yang biasa dilakukan jamaah haji di padang Arafah. Mereka juga diajak untuk melakukan simulasi dalam melakukan Tawaf, yaitu mengelilingi ka’bah sebanyak tujuh kali dan Sa’I, yaitu berjalan kaki dengan mengikuti tulisan “Bukit Shafa” dan “Bukit Marwah” sebanyak tujuh kali. Khusus dalam Tawaf, anak-anak juga dapat mengenal bentuk dari ka’bah yang telah dibuatkan secara miniatur oleh pihak panitia.

Anak-anak juga diperlihatkan cara berTahalul atau mencukur rambut kepala bagi laki-laki dan menggunting rambut bagi perempuan. Tentunya, anak-anak tersebut hanya diperlihatkan caranya tanpa harus turut mencukur rambut mereka sendiri.
Seluruh proses manasik haji pada hari itu dilakukan di halaman lapangan Kramat Nganjuk, dan meskipun suasana pagi tersebut lumayan terik, anak-anak terlihat senang dan tertib dalam mengikuti seluruh rangkaian acara.

Hal tersebut juga terlihat dari kesan beberapa orang tua yang merasa nyaman dan aman karena dapat melihat dan mengawasi anaknya dengan leluasa. Bagi sebagian dari mereka, kegiatan kali itu juga membawa pengalaman baru bagi orang tua yang baru pertama kali mengantarkan anaknya melakukan manasik haji. Tak sedikit yang akhirnya mengabadikan momen tersebut dengan berswafoto di miniatur ka’bah.

Acara hari itu ditutup dengan pembagian makan siang untuk para peserta manasik haji. Kurang lebih pada pukul 08.30 WIB siang, anak-anak dan orang tua sudah dipersilahkan pulang. Membawa pengalaman baru mereka tentang acara manasik haji pagi hari itu untuk diceritakan dengan anggota keluarga lain dan teman-teman di rumah.
